27 Januari 2009

Imlek 2560 di Tarakan



Tampak seorang warga Tionghua sedang memanjatkan doa saat penyambutan Tahun Baru Cina 2560, di Klenteng Tao Pek khong, Markoni Tarakan. Minggu (25/1)

Tahukah Kamu, saat ane ambil foto ini merinding rasanya cium bau dupa, ditambah suasana mistis menyelimuti klenteng in. tapi inilah hidup, indah bila ada sesuatu yang berbeda.....

cheerrrrr
Gong Xi Fat Choi
buat warga Tionghua ya....

06 Januari 2009

Suka Cemburu Buta

PERTANYAAN:
SAYA mempunyai cewek. Saya sayang betul sama dia. Tapi kenapa jika saya melihat cewek saya sama teman saya, saya langsung cemburu buta apalagi kalau cewek saya sms atau telepon teman saya. Saya langsung cemburu berat sampai-sampai saya melarang dia untuk sms atau telepon teman saya. Saya langsung marah sama cewek saya. Apa yang harus saya lakukan.

Sutrisno Wahyudi
Karang Harapan- Tarakan Barat

JAWAB:
APak Sutrisno yang Manis, Cemburu seringkali menjadi problem dalam kehidupan, setiap orang pernah mengalaminya. Cemburu dapat diartikan sebagai perasaan di-nomorduakan karena ada berpindahnya rasa kasih sayang ke orang lain atau ke suatu benda. Selama cemburu yang Anda rasakan tidak berlebihan dan memiliki alasan logis, misalnya Anda merasa cemburu karena pasangan lebih dekat dengan teman. Hal itu masih wajar. Saya selalu yakin dengan pernyataan “ada sebab ada akibat”. Telitilah dalam diri anda, apa yang membuat Anda cemburu? Perasaan tidak aman? Adakah pengalaman masa lalu yang menyertai Anda? Katakan dengan jujur pada pasangan bahwa Anda cemburu dan apa yang membuat Anda cemburu. Tentunya, Anda juga harus bisa mengontrol emosi tersebut hingga tidak menjadi berlebihan. Jika Anda merasa cemburu dan ingin marah, tenangkan diri Anda terlebih dahulu, ambil waktu jeda/tenang hingga anda dapat berpikir logis. Jika Anda sudah siap tanyakan sejelas mungkin pada pasangan tentang hal yang membuat Anda cemburu. Pasangan perlu bekerja sama dengan anda, komunikasikan apa yang dapat dilakukan oleh kalian berdua sehingga situasi yang memicu rasa cemburu dapat dihindari.(kpnn)

05 Januari 2009

Tidur Tanpa Bantal, Leher Nyeri

PERTANYAAN:
UMUR saya 50 tahun. Dua bulan ini, saya merasakan keluhan nyeri di belakang leher setelah bangun tidur. Bila digerakkan, rasanya tambah sakit. Kadang-kadang, ada beberapa hari sakit tersebut sama sekali tidak terasa. Tapi, setelah itu muncul lagi. Saya sering tidur sampai larut malam dan lebih sering tidak pakai bantal saat tidur. Apakah itu berpengaruh terhadap nyeri yang saya rasakan ini. Apa nama sakit saya ini ya? Terima kasih atas jawabannya.

Sutrisno

JAWAB:
Bapak Sutrisno, kepala dan leher merupakan salah satu organ tubuh yang bebas bergerak ke segala arah. Hal itu memungkinkan kepala dan leher mendapatkan cedera lebih besar. Leher terdiri atas bagian jaringan yang lunak dan yang padat. Jaringan padat pada leher adalah tulang. Tulang leher terdiri atas tujuh buah yang saling berikatan seperti rantai. Tulang leher pertama adalah tulang atlas yang berhubungan langsung dengan tulang tengkorak. 
Gerakan sendi ini menggerakkan kepala ke dada dan kebalikannya. Sedangkan antara tulang leher kedua melakukan gerakan memutar kepala 50 persen ke kanan dan ke kiri. 
Bila dilihat dari samping, tulang leher tidaklah lurus seperti sebatang kayu, tetapi ada sudut kelengkungan 30 derajat. Sedangkan jaringan lunak terdiri atas otot, saraf, dan pembuluh darah. Ada 30 otot pada leher. Otot-otot ini saling bekerja sama dalam hal gerakan kepala. Pada kepala posisi tegak atau posisi anatomi, kerja dari otot-otot leher itu sangat minimal. Bila posisi tertentu (misalnya miring), akan timbul kontraksi salah satu otot leher yang berlebihan. Jika ini terjadi lama, hal tersebut akan menimbulkan keradangan otot itu yang akhirnya mengakibatkan kaku otot atau spasme otot.
Nyeri leher (cervicalgia) merupakan nyeri yang sering terjadi. Sebagian besar (sekitar 85 persen) nyeri ini disebabkan oleh spasme otot-otot leher. Dua bulan mengalami nyeri leher merupakan waktu yang cukup lama. Kalau membaca keterangan yang Ibu tulis, kemungkinan cervicalgia disebabkan spasme otot-otot leher. Tetapi, guna memastikan lebih lanjut, perlu pemeriksaan fisik dan X-Ray untuk membantu menegakkan diagnosis penyakit Ibu. 
Untuk penanganan awal, coba Ibu lakukan perbaikan kebiasaan waktu tidur terlebih dahulu. Selain itu, dalam hal tidur, Ibu harus memperhatikan tempat tidur dan bantal yang Ibu gunakan. Sebab, tulang belakang kita tidak lurus, tetapi dari kepala ke leher berbentuk cekung, mendekati punggung atas menjadi cembung, ke punggung bawah menjadi cekung, dan akhirnya cembung kembali di tulang panggul. 
Tempat tidur tidak boleh terlalu keras atau terlalu lembek. Sebab, hal itu akan memengaruhi postur tulang belakang dan posisi otot-otot punggung tidak seimbang antara sebelah kiri dan kanan. Hal ini akan juga menimbulkan rasa nyeri punggung saat bangun tidur. Ketebalan bantal harus sesuai dengan jarak antara bahu dan leher di mana sudut leher-bahu adalah 90 derajat. Bila bantal terlalu tebal, tipis, bahkan tanpa bantal, akan terjadi imbalance cervical muscles (ketidakseimbangan) otot-otot leher serta menyempitnya foramen intervertebralis yang mengakibatkan terjepitnya akar saraf tepi. Hal ini menimbulkan rasa nyeri di leher, bahkan sampai ke jari-jari tangan. Untuk itu, Ibu perlu mencoba memilih bantal yang cocok. Setelah bangun tidur, lakukan latihan luas gerak sendi (menggerakkan kepala ke segala arah dengan pelan-pelan). Setelah itu, lakukan peregangan otot-otot leher. Bila belum membaik, Ibu perlu ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan pemeriksaan lebih lanjut. Mudah-mudahan lekas membaik. (jp)

04 Januari 2009

Hamil Muda, Sering Muntah

PERTANYAAN:
SAYA sekarang tengah hamil tiga bulan. Ini adalah kehamilan pertama. Sebelumnya, saya punya sakit mag kronik, bahkan sampai opname.
Sekarang, saya sering mual dan muntah. Kadang muntah, rasanya asam, dan warnanya kuning. Apakah muntah ini biasa terjadi pada kehamilan muda? Atau, itu disebabkan sakit mag saya kambuh? Bolehkah saya minum obat bila mag saya kambuh? Terima kasih.

Saskia

JAWAB:
IBU SASKIA yang tengah berbahagia. Mual dan muntah selama kehamilan muda (kurang lebih empat bulan pertama kehamilan) memang lazim terjadi. Hal ini dalam istilah medis dinamakan emesis gravidarum. Mual dan muntah tersebut biasanya akan hilang setelah kehamilan empat bulan. Namun, itu bisa bertambah berat dan berlanjut hingga kehamilan tua bila Ibu mengalami stres kejiwaan.
Hal tersebut tak berbahaya selama Ibu hamil masih bisa mengonsumsi makanan atau minuman. Yang jelas, tak selalu harus nasi. Pilihannya bisa roti, crackers, ketela, ataupun kentang. Tentu, makin baik bila dikombinasi dengan paduan bahan makanan lain. Sehingga, suplai nutrisi pun tetap memadai.
Namun, jika mual dan muntah hebat sampai terjadi dehidrasi, ini berbahaya. Maka, Ibu harus opname untuk mendapatkan cairan pengganti. Kondisi demikian sering disebut sebagai hiperemesis gravidarum. Jika mual dan muntah tersebut sangat mengganggu, Ibu bisa minta dokter untuk memberi obat yang berperan mengurangi muntah.
Sakit mag kronis bisa kambuh atau bertambah berat selama hamil. Hal yang dapat dilakukan adalah pencegahan agar sakit mag tak kambuh. Yakni, makan teratur. Tak perlu banyak-banyak, sedikit-sedikit namun sering. Juga, hindari makanan yang merangsang. Misalnya, makanan yang berasa pedas atau masam. Selain itu, hindari stres. Jika diperlukan, Ibu bisa meminta dokter kandungan memberikan obat mag yang aman dikonsumsi.
Ingat, jangan minum obat sembarangan ketika hamil. Sebab, hal itu bisa membahayakan janin. Demikian penjelasan saya, semoga membantu. (jp)